Cagar Alam Pangandaran
Taman wisata alam pangandaran atau yang biasa disebut Cagar alam pananjung merupakan objek wisata hutan satu-satunya yang ada di Pangandaran. Dimana tempat ini dijadikan sebagai hutan lindung bagi flora dan fauna.
Di dalam cagar alam tersebut, terdapat bukit-bukit kapur yang terjal, gua alam seperti gua panggung, gua lanang/gua maklampir, dan gua parat(merupakan gua terpanjang di Pangandaran) serta gua buatan seperti gua jepang. gua jepang ini tadinya adalah terowongan yang digunakan oleh tentara penjajah jepang sebagai pertahanan dari serangan musuh.. gua peninggalan jaman kerajaan dan jaman penjajahan ini mengandung unsur sejarah yang sangat kuat.
Banyak sekali macam-macam flora dan fauna di Cagar alam.
Contoh flora yaitu terdapat tumbuh-tumbuhan berupa pohon laban, pohon kisegel, pohon ketapang, barting tonia, butun, bahkan terdapat juga bunga raflessia atau bunga bangkai. akan tetapi sangat sulit untuk dapat melihat bunga tersegut. Ini dikarenakan tidak dapat dipastikanya kapan bunga tersebut akan mekar.
Sedangkan faunanya didominasi oleh monyet ekor panjang yang banyak sekali terdapat di pesisir pantai., selain itu juga masih terdapat fauna unik lainnya seperti lutung, kalong, banteng, rusa,rangkong, landak, dan terdapat juga reptil seperti biawak, tokek, dan jenis ular.
di cagar alam Terdapat juga air terjun yang indah yang berada disebelah selatan cagar alam.air terjun ini cukup unik,yang mana air terjun ini langsung mengalir ke laut. perjalanan kesana harus menempuh waktu 2 jam dengan berjalan kaki melalui jalan setapak.
Ada juga padang gembala cikamal yang merupakan areal padang rumpun dan semak dengan luas 20 ha sebagai habitat banteng dan rusa.
Tersapat pula sungai cirengganis. yaitu sungai yang biasa digunakan untuk ritual. Dimana bila seseorang membasuh muka atau mandi disungai tersebut, konon orang tersebut akan menjadi awet muda.
Karena keindahan dan keunikannya ini Cagar alam pananjung tidak pernah sepi oleh pengunjung yang ingin merasakan atau melihat keeksotisan alamnya. Namun sebaiknya, apabila anda ingin memasuki kawasan carag alam, anda tidak usah membawa makanan atau barang-barang yang akan menyita perhatian satwa didalamnya, salah satunya monyet ekor panjang. Karena hewan tersebut berubah menjadi buas setiap pengunjung membawa makanan atau benyita perhatian satwa didalamnya, salah satunya monyet ekor panjang. Karena hewan tersebut bisa saja berubah menjadi buas setiap pengunjung membawa makanan atau barang yang mencolok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TERIMAKASIH TELAH MEMBERIKAN KOMENTAR